Dimana selaput berlumur darah
Terjungkal balik mengadu rahasia
Mencekam cantik tawa berlari pria
Amarah sunyi meledak terbakar riak
Setiap sunyi pun mengadu durhakamu
Sang anak kencing bersalto mencari sukmamu
Selat tergenang antara muka membiru malu
Setan mematuk tendangan hiasan terdahulu
Andai ...
Diam kumur berhenti terngkurap pasrah
Lemari memecah sandang berhenti sudah
Diri menang istilah lumut tentakel kerah
Layung senja menyiram rasa amarah
Andai ...
Dan itu hanya andai ...
Realita tak semanis duri mawar kuncup berseru
Sepahit duri kecubung menakluk malu
Sepahit itu ...
Jika itu bukan andai ...
Pasti
16 Maret 2013
No comments:
Post a Comment